Lapas Permisan Hadiri Rapat Pleno Terbuka Terkait Pilkada Serentak Tahun 2024

NUSAKAMBANGAN - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Permisan Nusakambangan ikuti Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilkada Serentak Tahun 2024 yang di gelar oleh KPU Kabupaten Cilacap pada Rabu (18/09).

Bertempat di Hotel Dafam Cilacap, kegiatan turut dihadiri oleh Perwakilan peserta Pemilu Kabupaten Cilacap dan stakeholder sesuai tingkatan. Kasubsi Bimkemaswat Lapas Permisan, Candra Putra Perwira yang mewakili Kalapas dalam kegiatan tersebut mengikuti persiapan Pemutakhiran dan Penyusunan Daftar Pemilih sebagaimana ketentuan pada Peraturan KPU Nomor 2 Tahun 2024 tentang Tahapan dan Jadwal Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota Tahun 2024.

Baca juga: Deteksi Dini Kalapas Pasir Putih Bersama Pejabat Struktural Kontrol Area Dalam Lapas

Tujuan utama dari rapat koordinasi ini adalah untuk memperkuat sinergitas antar instansi terkait dalam menyukseskan pelaksanaan Pilkada 2024. Dalam diskusi, para peserta rapat fokus pada pengecekan data pemilih dan membahas strategi yang diperlukan untuk menjaga stabilitas dan keamanan selama Pilkada. Rapat ini mencakup Pembacaan Rekapitulasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) serta Penandatanganan Berita Acara Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT). Rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara Hasil Perbaikan yang akurat, khususnya terkait warga binaan di Lapas Permisan, diharapkan dapat menjamin pelaksanaan Pilkada berjalan dengan aman, tertib, dan lancar.

Lapas Permisan menegaskan komitmennya untuk terus berpartisipasi aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama masa Pilkada, serta mendukung kelancaran proses demokrasi Kabupaten Cilacap.

Baca juga: Lapas Pasir Putih Sambut CV Rajata Indonesia Bahas BPJS Kesehatan dan Ketenagkerjaan

"Kegiatan ini sangat penting guna mewujudkan pemilu damai dan berkualitas, serta harus didukung dengan data pemilih yang berkualitas pula termasuk data para warga binaan di Lapas Permisan, " tutup Candra.